Pada bulan Mei 2013, dokter mendiagnosa saya penyakit kanker serviks stadium 2B. Pada saat itu, berat badan saya 67 kg, tinggi badan 154 cm, lemak badan 36% dan VFA 13.
Sebelum mengonsumsi suplemen Viamore, saya sering rasa tidak enak badan, perut kembung dan stamina menurun.
Dan semenjak mengikuti pola makan sesuai golongan darah dan mengikuti program SPD plus mengonsumsi suplemen TAP dan DIG, walaupun sebelum operasi di kemoterapi sebanyak 3x, dan setelah operasi di kemoterapi sebanyak 4x dan radiasi sinar sebanyak 25x, kondisi tubuh tetap fit, berat badan tidak menurun drastis, rambut tidak terlalu rontok, dan hasil cek darah sebelum melakukan terapi tetap stabil.
Teman-teman yang menjalankan kemoterapi bersama saya merasa heran kenapa kesehatan saya fit sekali. Saya kabari mereka saya mengonsumsi suplemen Viamore. Sekarang berat badan saya 63 kg, tinggi badan 154 cm, lemak badan 30 dan VFA 10. Terima kasih Viamore.