Hindari Makanan Pantangan karena risiko penyakit Golongan Darah B ialah Ancaman Penyakit Alzheimer Dan Parkison Saat Lanjut Usia

Hindari Makanan Pantangan karena risiko penyakit Golongan Darah B ialah Ancaman Penyakit Alzheimer Dan Parkison Saat Lanjut Usia

Makanan Bagi Anda Mungkin Adalah "Racun" Bagi Yang Lain

Makanan BERMANFAAT untuk Golongan Darah B

Pantangan Makanan ?

  • Ayam, babi, bebek, burung dara, angsa, burung puyuh
  • Seafood (kulit keras – tiram, kerang, kepak, kepiting), gurita, smoked salmon
  • Tepung terigu (wheat) – roti, kue, mie, biskuit, pizza
  • Kacangan & bijian – tauge, kacang kedelai, tahu, tempe, kacang tanah, biji wijen, chickpea, kacang pistasi, biji matahari (kuaci), kacang mentega
  • Kesemak, delima, belimbing, santan, mangga
  • Tomat, alpukat, jagung, lobak, labu kuning, buncis, pete, radish, zaitun hitam dan hijau
  • Telur bebek, telur puyuh

Makanan Bermanfaat ??

  • Telur Ayam
  • Kambing, rusa, domba, kelinci
  • Licorice (sejenis kayu manis), susu dan makanan yang diperbuat dari susu
  • Pisang, anggur, nanas, kiwi, semangka, mulberry, pepaya, apel, kranberi
  • Bit, brokoli, terong, jahe, wortel, sayuran hijau (bayam, sawi, kangkung), kol kembang, kubis, bawang putih, paprika, ubi jalar, talas (yam), ginseng, jamur (shiitake dan maitake), peterseli, green tea (teh hijau)

Golongan darah sangat mempengaruhi sistem-sistem yang ada di dalam tubuh kita :

Sistem Pencernaan

Dari 4 jenis golongan darah A , B , O dan AB, Orang B harus lebih memperhatikan pola makan yang seimbang. Masalahnya adalah orang B suka makan makanan satu jenis. Misalkan kalau mereka suka makan tahu tempe maka mereka bisa makan tahu tempe setiap harinya. Golongan darah B boleh makan sayur dan daging. Pantangan utama golongan darah B adalah ayam dan semua jenis unggas, biji-bijian dan kacang –kacangan ?.

Respon Terhadap Stres

Respon kita terhadap stres juga berkaitan dengan golongan darah. Oleh sebab itu kadang kita heran ada teman gampang sekali emosi.  Sedikit-sedikit marah tapi hanya sebentar saja atau emosi sesaat setelah itu dia ajak kita makan.

Setiap golongan darah mempunyai stres level yang berbeda.

Kalau kita lihat orang B itu santai, apa yang kita ucapkan dia tidak peduli. Orang B emosi lebih stabil kalau dibanding dengan golongan darah lainnya.

Keadaan Mental
(KEMAMPUAN DAYA INGAT  DAN FOKUS) 

Mental yang dimaksudkan di sini adalah bagaimana seseorang itu bisa lebih fokus, konsentrasi dan juga mempunyai memori yang lebih bagus.

Golongan darah B, kondisi mentalnya parah, pelupa dan pikun terutama yang suka makan daging ayam.
Berdasarkan analisa laboratorium tes darah orang B sebelum makan ayam, darahnya sehat sesuai hasil mikroskop. ½ jam kemudian setelah makan ayam kita mulai melihat di bawah mikroskop darah yang diambil seperti ada cacing-cacing (tapi bukan cacing) disebut Microbes atau mikroba. Mikroba ini sebenarnya merusak saraf dan mengganggu sistem saraf orang B. Artinya kalau orang B sering makan ayam akan dengan mudah mengalami masalah kram, sakit kepala dan semua yang ada hubungannya dengan saraf.

Efisiensi Metabolisme

Metabolisme artinya apa yang kita konsumsi kalau bisa dibakar dan digunakan sebagai tenaga… itu artinya kita mempunyai metabolisme yang bagus.

Orang B juga seperti hurufnya . Orang B walaupun kurus perutnya tetap buncit. Jadi bila perutnya buncit akan mempunyai masalah dan beban di tulang belakang di Lumbar no 3, 4 dan 5 . Orang B yang sering makan ayam bisa membuat saraf di bagian tulang belakang terjepit (saraf kejepit).

Resiko Medis dan Daya Tahan Tubuh

Resiko medis setiap golongan darah berbeda.  Kalau kita tahu resiko medisnya kita bisa mencegah sebelum sakit.

Orang golongan darah B, cenderung mempunyai masalah di sistem saraf seperti sering kram, sakit kepala, migrain, pikun, penyakit Parkinson dan penyakit Alzheimer.  Penyakit Alzheimer dan Parkinson ada kaitan dengan ukuran otak yang menjadi kecil.
Ukuran otak bisa menjadi kecil akibat pola makan yang tidak sesuai dengan golongan darah yang menyebabkan masalah darah kental dan inflamasi di pembuluh darah dan saraf.
Sehingga distribusi darah, oksigen, dan nutrisi penting ke otak akan terhalang oleh peredaran darah yang tidak lancar dan akan menyebabkan sel otak secara perlahan rusak dan ukuran otak yang berfungsi bertambah kecil.
Golongan darah B kalau mengonsumsi pola makan yang tidak sesuai golongan darah (sering melanggar pantangan makanan) juga akan menyebabkan inflamasi kronik dan mempunyai resiko yang lebih tinggi terhadap penyakit diabetes dan penyakit auto imun seperti lupus, rheumatoid arthritis, multiple sclerosis dan psoriasis